Lampung Utara | Patroli.co – Anggaran media di Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Lampung Utara (Lampura) dipertanyakan. Kamis (2/9). Hal ini disampaikan fikri salah satu awak media yang bertugas di kabupaten Lampung Utara.,pengelolaan anggaran media di BPKAD Lampura terkesan tidak transparan. Mulai dari nilai anggaran sampai dengan pengelolaannya.

” Kita ini bingung tentang anggaran dan pengelolaan anggaran media yang ada di BPKAD Lampura ini. Maksud kedatangan kita disini untuk mempertanyakan anggaran media yang gak jelas ini,” ujar fikri, saat berada di kantor BPKAD Lampura.

” Mengapa pihak BPKAD Lampura main transfer dana langganan koran ke rekening masing-masing biro media. Sedangkan, mereka tidak pernah meminta kwitansi,atau BKP dari media yg sudah di transfer . Kita juga tidak pernah tahu berapa nominal pembayaran koran untuk media cetak harian, mingguan dan bulanan.

Hal inilah yang membingungkan. Uang apa yang mereka transfer itu sy pun bingung apakah uang koran atau uang apa tidak jelas. Dan bagaimana SPJ mereka nantinya bila kita tidak pernah dimintai kwitansi dan lainnya,” tambahnya.

Lanjut fikri, saat berada di kantor BPKAD Lampura, dirinya menemui Linda selaku pegawai BPKAD yang menangani urusan media. Namun Linda menyarankan untuk bertanya langsung dengan kepala BPKAD Lampura, Desyadi, terkait urusan tersebut.

” Tadi saya udah bertemu buk Linda dan mempertanyakan hal ini. Namun, jawaban buk Linda seperti orang ‘Asal Mangap’ (Asma). Lalu saya ini harus bertanya sama siapa. kalau bukan sama ibu karna ibu linda yg menanganin bidang media ini.tapi jawaban buk linda tidak tahu-menahu dan menyarakan untuk bertanya pada kepala BPKAD Lampura (Desyadi),” jelasnya.

(hendri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *