PATROLI.CO, SERANG – Personel Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Banten mengikuti latihan penggunaan laras licin di Mako Sat Brimobda Banten, Senin (16/3/20).
Komandan Satuan Brimob Polda Banten AKBP Dwi Yanto Nugroho mengatakan latihan penggunaan laras licin ini dilakukan dengan tujuan menambah dan memelihara kemampuan yang dimiliki personel.
“Latihan penggunaan laras licin yang dilakukan personil Yon A Por agar personel dapat memahami dan dapat mengaplikasikan dalam melaksanakan tugas sebenarnya,” terang AKBP Dwi Yanto Nugroho.
Sementara itu, Komandan Batalyon A Pelopor Sat Brimob Banten Kompol Norhayat menjelaskan bahwa dalam menjalankan tugas untuk selalu menjaga keamanan negara.
“Latihan penggunaan laras licin ini perlu dilakukan anggota Brimob, karena dalam menjalankan tugas menjaga keamanan negara, Korps Brimob Polri juga dihadapkan pada tugas penanggulangan konflik sosial berupa huru-hara, tindakan anarki, rusuh masal, sehingga grenade launcher dapat diperlakukan sebagai laras licin yang diisi dengan amunisi gas asap atau gas air mata sebagai perlengkapan pasukan PHH dan Anti anarki,” ungkapnya.
Penggunaan amunisi tajam ini juga hanya bisa dilakukan saat menghadapi spectrum ancaman kelompok kriminal bersenjata dengan tetap berpedoman pada aturan-aturan penggunaan senjata api yang tertuang pada Perkap No 1 tahun 2009 tentang penggunaan kekuatan dalam tindakan kepolisian, dimana penggunaan senjata api merupakan tahap ke-6 (tahap terakhir).
Kegiatan ini dipimpin oleh Aipda Frengki dan diikuti oleh14 Anggota Batalyon A Pelopor Sat Brimob Polda Banten.
Reporter: Ayu Amel
Editor: Joko P
Copyright: patroli.co 2020