Pembangunan Jembatan Ciujung Panjang 120 meter Mangkrak

PATROLI.CO, SERANG – Pembangunan jembatan Ciujung di ruas Jalan Serang – Cikande Desa Kragilan Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang Banten diduga mangkrak. Pasalnya, dilihat dari hasil pekerjaan di lapangan yang hingga berita ini diterbitkan kondisi kontruksi belum rampung dan terlihat mangkrak.

Proyek tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 dengan no kontrak PB.0201/KTR/PJN-1 BTN/PPK-1.1/02/2019, yang dilaksanakan PT Cahaya Tunggal Abadi.

Terlihat dari papan proyek, pekerjaan pembangunan jembatan sepanjang 120 meter menelan anggaran yang fantastis sebesar Rp 41.838.241.000, semestinya sudah selesai pekerjaannya.

Sesuai masa kontrak, dalam pelaksanaannya dimulai dari tanggal 31 Mei 2019 hingga 26 Desember 2019, ditambah dengan masa perpanjangan pelaksanaan selama 90 hari seharusnya pekerjaan rampung.

Namun, fakta di lapangan pekerjaan tersebut masih molor belum terselesaikan, entah apa alasannya tidak dapat keterangan apapun dari pihak pelaksana. Seseorang yang mengaku sebagai pelaksana proyek saat ditemui, Rabu (18/3/20) pukul 11.15 WIB, enggan menyebut namanya hanya mengatakan, dirinya tidak ada waktu untuk diwawancarai.

Di tempat terpisah, saat dikonfirmasi melalui telepon selular, Rabu (18/3/20), aktivis penggiat anti korupsi Provinsi Banten, Enoh Junaedi mengatakan, menyesalkan masih ada pekerjaan proyek di Provinsi Banten yang mangkrak. Padahal pihak rekanan dalam hal ini perusahaan pelaksana hasil proses lelang atau tender.

“Ini sebuah masalah, jika masih ada perusahaan yang tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya. Apalagi proyek bernilai miliaran rupiah, sudah pasti perusahaan tersebut hasil seleksi dari proses lelang atau tender. Saya jadi curiga jangan-jangan proses lelangnya penuh dengan rekayasa,” katanya.

Menurutnya, pemerintah harus tegas, blacklist perusahaan jika tidak dapat mengerjakan sesuai aturan dalam kontrak. Karena ini menyangkut kepada kepentingan masyarakat selaku pemanfaat dari hasil pembangunan yang jelas-jelas didanai dari uang rakyat.

Reporter: Gus
Editor: Joko P
Copyright: patroli.co 2020

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *