Bocah Tewas Akibat Kubangan Galian PT WIKA

PATROLI.CO, SERANG – Kubangan bekas galian PT WIKA menjadi perhatian serius warga setempat yang menewaskan bocah perempuan di Kecamatan Walantaka, Kota Serang.

Lokasi tersebut berada di kawasan lahan pertanian milik warga sekitar yang mana sering ada anak-anak bermain saat musim panen tiba. Apalagi sekarang ini musim hujan, Kubangan bekas galian itu menampung air hujan hingga menjadi ketertarikan anak anak bermain dan berenang di lokasi tersebut.

Rasman(44), paman Korban menyayangkan kejadian yang menimpa keponakan nya itu, pada Kamis, (02 /04) minggu lalu. Ia meminta kepada pihak PT. WIKA untuk dilakukan nya Reklamasi pada bekas galian tersebut agar tidak lagi memakan korban jiwa.

“Kami keluarga sudah meng ikhlaskan atas musibah itu, tapi saya beserta warga disini meminta kepada pihak PT Wika segera menutup bekas galian itu, supaya tidak ada korban lagi” Ujar Rasman.

Dirinya juga tak menampik bahwa Keluarga Korban sudah menerima dana santunan sebesar Rp.7 juta dari pihak PT. WIKA , tapi rasman tidak sebut apakah dana santunan itu sebagai bentuk tanggung jawab PT. WIKA atas kelalaian pekerjaan penggalian tanah yang dilakukan oleh pihaknya atau hanya sekedar sumbangan untuk membantu biaya pemakaman korban.

“Saya atas nama keluarga korban, mengucapkan terima kasih kepada pihak PT. WIKA yang sudah memberikan santunan pada keluarga korban, walau tidak besar tapi dapat membantu meringankan beban keluarga korban” Ucapnya.

Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Kelurahan Pabuaran, Maryani saat dimintai konfirmasi mengakui, jika ada warga Kelurahan Pasuluhan mengadu kepadanya mengenai anak perempuan berusia12 tahun meninggal dunia di Kubangan bekas galian PT Wika yang lokasinya itu berada di wilayah administrasi Kantor Kelurahan Pabuaran yang dipimpin nya saat ini.

“iya benar ada warga cibajo, Kelurahan Pasuluhan yang mengadu kepada saya soal anak kecil yang meninggal karena tenggelam di Bekas galian PT Wika” Ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa perkara tersebut sudah dimediasi olehnya dan sudah selesai kata dia, dengan Kesepakatan dua belah pihak atas persetujuan dari masing masing. Ia juga mengatakan bahwa persoalan itu juga disaksikan oleh Petugas Babinkantibmas dari polsek walantaka.

“Sudah selesai, dan pihak keluarga juga sudah menerima santunan dari PT Wika, tapi saya tidak tahu berapa besaran nya, saksinya juga ada, bahkan dari babinkantibmas dari polsek Walantaka juga ada”. terang maryani saat ditemui di Kantor Kelurahan Pabuaran.

Kemudian,syarif selaku humas PT Wika saat dikonfirmasi melalui ponselnya
Di nomor 08121771xxxx membenarkan atas peristiwa tersebut yang mengakibatkan seorang anak perempuan berusia 12 tahun meninggal dunia tenggelam di Kubangan bekas galian PT. Wika tempat dirinya bekerja. Syarif juga tak memungkiri bahwa pihaknya sudah memberikan bantuan kepada pihak keluarga korban, dan akan segera mereklamasi lobang Eks galian itu agar tidak kembali terjadi hal serupa.

“Kami sudah memberikan bantuan pada keluarga korban, dan rencananya akan kami tutup kembali bekas galian itu, tapi terhalang karena hujan terus, mungkin akan dikerjakan kalau sudah tidak hujan”.Pungkas syarif.

Reporter: Rizky
Copyright: patroli.co 2020

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *