PATROLI.CO, PADANG PARIAMAN – Kepolisian Kota Pariaman AKP Irwandi SH menyampaikan telah ditemukan mayat tergelatak di batu grip pemecah ombak yg berlokasi di pantai cermin tepatnya tepi pantai dibelakang arena Rolling Skate (arena sepatu roda) pantai cermin Kelurahan Karan Aur, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Kamis (16/4/20) sekira pukul 18.30 WIB.
“Tak ada yang berani mengevakuasi mayat tersebut, setelah beberapa saat datanglah petugas BPBD dan petugas medis ke TKP dilakukan sterilisasi sesuai protokol Covid 19 oleh tim medis pada jenazah dan kendaraan yang terletak tidak jauh dari penemuan mayat tersebut, kemudian mayat di masukkan kedalam kantong jenazah dan di evakuasi dengan menggunakan mobil Ambulance RS Sadikin menuju kamar jenazah RSUD Pariaman,” papar Irwandi.
Irwandi menjelaskan, beberapa saat didapat informasi bahwa keluarga korban sudah mengetahui bahwa yg mayat tsb adalah keluarganya dan didapat data Korban bernama Muhammad arif, Umur 23 tahun, Beralamat Baringin Jorong Pariangan Nagari Gaduik Kec. Tilatang Kamang Kab. Agam, kita dapat dari identitas Korban ungkap Irwandi.
Sementara itu, saksi Kejadian seorang Pemuda Hari Kurniadi,(17th) dan Angga (15th) menyampaikan, Kejadian berawal sekira Jam 17.00 Wib saat kedua saksi sedang mandi – mandi di Pantai Cermin melihat korban sedang duduk sendirian diatas batu grip yang ada di Pantai Cermin, setelah itu kedua saksi melihat korban pergi dari Pantai.
“Dengan menggunakan Sepeda motor merk Honda Scoopy No. Pol. BA 4663 LW, selang 15 menit kemudian kedua saksi kembali melihat korban kembali ke atas batu grip dengan membawa bungkusan yang berisi air mineral dan kedua saksi melihat korban sperti orang kebingungan mondar – mandir diatas batu Grip,” terang Saksi.
Kemudian, sekira Jam 18.15 Wib kedua saksi selesai mandi dari Pantai dan ketika hendak pulang saksi lewat di atas batu grip tersebut dan melihat korban sudah dalam keadaan tergeletak dengan posisi tertelentang disela – sela batu grip, melihat kejadian tersebut saksi memberitahukan kepada warga setempat dan warga setempat langsung menghubungi pihak kepolisian, BPBD Kota Pariaman dan Pihak Rumah Sakit Sadikin Kota Pariaman.
Lanjut setelah di Evakuasi Jam 19.30 Wib Tim BPBD Kota Pariaman dan Rumah Sakit Sadikin Kota Pariaman datang ke TKP dan langsung melakukan penyemprotan Cairan Disinfektan Kepada mayat korban serta barang – barang milik korban yang ada disekitar TKP sebagai antisipasi jika korban meninggal akibat Covid – 19, setelah selesai melakukan penyemprotan kemudian Mayat Korban di Evakuasi dan dibawa menuju ke RSUD Pariaman.
Saat ini mayat korban masih berada di RSUD Kota Pariaman guna dilakukan penanganan medis oleh Pihak RSUD Pariaman untuk mengetahui penyebab kematian korban apakah akibat dari Covid – 19. Situasi terdapat dalam keadaan aman dan tertib.
Reporter: Rio Dalta
Copyright: patroli.co 2020