PATROLI.CO, PANDEGLANG – Dedy Irsan Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten mengatakan melalui Zainal Muttaqin selaku Kepala Keasistenan Pemeriksaan Laporan Ombudsman Republik Indonesia perwakilan Banten akan meminta klarifikasi kepada Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Energi Sumber Daya Mineral (DISPERINDAG-ESDM) Kabupaten Pandeglang agar melakukan pengawasan terhadap pendistribusian dan harga tabung LPG bersubsidi 3 Kg hingga ke Pangkalan atau Pengecer.
“Mengenai informasi tentang maraknya penjualan harga gas elpiji 3 Kg yang melebihi HET (Harga Eceran Tertinggi) di Kabupaten Pandeglang, Ombudsman Banten akan meminta klarifikasi kepada Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM selaku yang berwenang mengawasi pendistribusian dan harga hingga ke tingkat pangkalan. Bahkan apabila diperlukan, mendorong instansi teknis terkait untuk melakukan sidak ke Para Pedagang/Pengecer dalam rangka memastikan kepatuhan terhadap HET,” tegasnya melalui Pesan WhatsApp kepada wartawan Patroli.co, Sabtu (25/4/20).
Kemudian Zainal Muttaqin juga menghimbau kepada DISPERINDAG-ESDM Kabupaten Pandeglang agar segera menghubungi HISWANA MIGAS (Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi) secara intensif. Supaya bersama-sama menjalankan kebijakan hingga LPG bersubsidi diterima oleh masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku seraya menjaga kondusifitas ekonomi.
“Hiswana harus diajak berkomunikasi intensif oleh DISPERINDAG-ESDM Pandeglang untuk bersama-sama menjalankan gas bersubsidi agar diterima masyarakat berdasarkan ketentuan yang berlaku seraya tetap menjaga kondusifitas ekonomi. Dinas memiliki kewenangan sebagai regulator untuk memastikan itu.” Himbaunya.
Sebelumnya, hampir seluruh masyarakat di Kabupaten Pandeglang mulai mengeluhkan harga Tabung LPG bersubsidi ukuran 3 Kg yang harganya terus melambung di tengah Fenomena Covid 19 dan Bulan Suci Ramadhan.
Sementara, Himpunan Aksi Mahasiswa dan Pemuda (HAMPA) Kabupaten Pandeglang tetap konsisten mengawal permasalahan ini.
Reporter; TB.Aujani
Copyright: patroli.co 2020
