Pemkot Prabumulih Tunggu Kemendagri untuk Bagikan Sembako Tahap II

PATROLI.CO, PRABUMULIH – Realisasi bantuan bahan pokok masyarakat yang terdampak corona tahap II di Kota Prabumulih menunggu petunjuk dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menghindari tumpang tindih atau pelanggaran ketentuan Bantuan sosial (Bansos) dari Pemerintah.

Wali Kota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM saat conference perss penanganan Covid 19 di ruang rapat Gedung Pemerintah Kota (Pemkot), Senin (18/5/20) mengatakan, bantuan bahan pokok untuk masyarakat terdampak corona tahap II berupa beras, mie instan dan kecap sudah siap dibagikan. Namun, seiring perkembangan penanganan Covid 19 pihak Kemendagri beberapa waktu lalu mengatur bahwa pemerima Bansos penanganan Covid 19 tidak boleh tumpang tindih antara jenis bantuan satu ke jenis bantuan lainnya.

“Sedangkan pada tahap pertama kita tidak mempertimbangkan adanya jenis bantuan lain,” katanya.

Ridho Yahya berpendapat, sebagai Kepala daerah dirinya tidak mempermasalahkan jika masyarakat tidak mampu menerima beberapa jenis Bansos ditengah pandemi Covid 19, jika memang memenuhi syarat penerima bantuan tidak ada salahnya jika tetap diberikan meskipun telah menerima bantuan jenis lain khususnya yang dibiayai daerah.

Sementara, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Prabumulih, Drs. A Heryanto MM mengatakan, saat ini bahan pokok yang akan diberikan kepada masyarakat terdampak corona berupa beras, mie instan dan kecap sudah tersedia di komplek pendakian dan siap disalurkan kepada masyarakat.

“Saat ini kita menyiapkan sekitar 38 ribu paket sembako yang akan disalurkan kepada 13.075 Kepala Keluarga (KK) Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tercatat pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan 24.925 KK Non DTKS,” pungkasnya.

Reporter: Salahudin Ak
Copyright: patroli.co 2020

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *