JNI Pandeglang Tanggapi Perbedaan Persepsi Dugaan Telur Busuk

PATROLI.CO, PANDEGLANG – Jurnalis Nasional Indonesia (JNI) Kabupaten Pandeglang menanggapi pemberitaan di beberapa media online terkait dugaan telur busuk dan adanya belatung yang berbeda persepsi.

Ketua JNI Pandeglang, Andang mengatakan sangat menyayangkan dengan kejadian tersebut, karena menurutnya hal ini akan membuat para sosial control bercerai berai.

“Ya kalau cara seperti ini, sudah jelas pasti bisa bercerai berai, gimana kita mau bersatu. Seharusnya kita saling menghargai sesama jurnalis bila perlu kita berkolaborasi untuk membantu pemerintah  guna mensejahterakan masyarakat. Intinya jangan sampai dan jangan mau kalau kita di adu domba,” kata Andang di kantornya, Sabtu (20/02/2021).

Di tempat berbeda, ditambahkan Doris selaku aktivis muda Kabupaten Pandeglang saat di jumpai di kediamannya mengatakan bahwa menurutnya para sosial kontrol itu dalam menyikapi sebuah permasalahan harus secara bijak.

“Kalau menurut saya dalam hal ini kita harus bijak dalam menyikapi permasalahan tersebut, karena kita selaku kontrol sosial tidak boleh kelihatan membela, apalagi intervensi terhadap siapapun, karena awak media juga salah satu timkoor,” kata Doris.

Setidaknya, kata dia, pihak supllier minimal perlu di ingatkan dulu, jangan langsung memvonis kalau memang ini hanya sebuah dugaan.

“Dalam hal ini, kita bersaing boleh saja, akan tetapi harus bersaing secara sehat, itupun antara supllier bukan sesama jurnalis, yang penting pihak KPM itu jangan sampai dirugikan,” tutupnya.

Samsuni
Patroli.co 2021

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *